(MTsN Nganjuk) – Dalam mempersiapkan Life Skill peserta didiknya
terutama tantangan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), hari ini,
Senin (04/04/2016) MTs Negeri Nganjuk mengadakan diklat penyiaran dengan mendatangkan
nara sumber dari Tim Penyiaran Radio Tasma FM yang beralamat di Warujayeng Kab.
Nganjuk. Diklat Penyiaran yang diikuti oleh seluruh Tim Penyiaran Radio Suara
Ulul Albab 94.4 FM ini dibuka secara langsung oleh Kepala MTs Negeri Nganjuk,
HM. Nur Cholis.
Dalam sambutannya, HM. Nur Cholis mengatakan bahwa akhir-akhir ini TV dan
Radio Swasta semakin menjamur ditambah dengan semakin ketatnya persaingan
tenaga kerja setelah pemberlakuan Pasar Bebas ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA). Berawal dari pemikiran tersebut, MTs Negeri Nganjuk mengadakan diklat
penyiaran untuk menyiapkan peserta didiknya terutama yang tergabung dalam Tim
Penyiar Radio Ulul Albab 94.4 FM MTs Negeri Nganjuk agar kelak menjadi penyiar
radio yang baik dan handal sekaligus agar mampu mengatasi tantangan-tantangan yang
ada setelah diberlakukannya MEA.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB di Aula Atas MTs Negeri
Nganjuk ini diikuti sangat antusias oleh seluruh peserta karena mereka mendapatkan
ilmu baru tentang teknik-teknik penyiaran di antaranya cara bernafas, format
penyiaran dan dialog interaktif. Di samping itu mereka juga diajari oleh Kakak
Dian Swarantika dan Kakak Tia yang keduanya merupakan nara sumber dari Tim
Penyiaran Radio Tasma FM tentang teknik penggunaan media dan multi media serta
pemanfaatan internet sebagai sumber berita.
Menurut salah satu nara sumber, Dian Swarantika yang telah bekerja selama 13
tahun di Radio Tasma FM, beliau sangat terkesan dengan acara diklat ini karena
baru pertama kali ini diundang untuk melatih penyiaran di sekolah. Beliau berharap
Radio Suara Ulul Albab 94.4 FM MTs Negeri Nganjuk bisa lebih dikembangkan lagi
sehingga siarannya bisa lebih baik lagi dan bisa menjangkau ke seluruh dunia dengan
memanfaat teknologi radio streaming dan internet.