Ujian Tulis Rekruitmen Penyuluh Agama Islam Non PNS Tahun 2017 Kankemenag Kab. Nganjuk

(MTsN Nganjuk) - Bertempat di MTsN Nganjuk, pagi ini, Minggu (20/11/2016), sebanyak 348 peserta mengikuti ujian tulis rekruitmen Penyuluh Agama Islam Non PNS tahun 2017 di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Nganjuk. Mereka datang dari 20 kecamatan di lingkungan pemerintahan Kab. Nganjuk. Acara ini dibuka secara langsung oleh Kepala Kankemanag Kab. Nganjuk, H. Barozi. Dari 348 peserta yang mengikuti tes tulis, akan diterima 160 orang sesuai dengan kuota yang ditetapkan oleh pemerintah dengan perincian 8 orang perkecamatan.
Dalam sambutan upacara pembukaan, H. Barozi menyampaikan bahwa tugas Penyuluh Agama Islam bukan hanya ngaji, tapi lebih jauh dari itu, yaitu menjadi telinga, mata, dan lisannya pemerintah, dalam hal ini adalah Kementerian Agama. Dalam era globalisasi saat ini, Penyuluh Agama Islam dituntut untuk mampu menjadi pendengar, pengamat, dan corong pemerintah dalam banyak masalah yang akhir-akhir ini muncul di masyarakat.
Pada masa mendatang, masih menurut H. Barozi, Penyuluh Agama harus mampu menjadi bagian dari pemerintah dalam penyelesaian berbagai masalah di masyarakat, mulai dari penyalahgunaan narkoba, penyalahgunaan alkohol, kerukunan dalam masyarakat, radikalisme, dan masalah-masalah sosial lainnya yang akhir-akhir ini semakin berkembang di lingkungan masyarakat Indonesia.H. Barozi juga berpesan agar ketika nanti sudah menjadi bagian dari pemerintah dalam penyelesaian masalah-masalah sosial di masyarakat untuk tetap berpegang teguh pada empat pilar kebangsaan, yaitu: Pacasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945, dan NKRI. (ato)
Galery: