(MTsN 5 Nganjuk) - Jum'at (18/12/2020), Madrasah
Literasi Kaya Inspirasi adalah tema
yang diangkat pada kegiatan Peluncuran Buku dan Rembug Literasi yang digelar Rabu (16/12) di MTsN 5
Nganjuk. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan acara ini dihadiri oleh kepala madrasah, dewan guru, staf karyawan, perwakilan siswa sebagai penulis buku yang diluncurkan,
dan beberapa tamu undangan antara lain pengawas madarasah, Founder TBM Jambu
Kediri dan komunitas pegiat literasi KabupatenNganjuk
(Kopling).
Kegiatan ini pun disiarkan melalui kanal Youtube MTsN 5 Nganjuk agar
dapat disaksikan oleh seluruh warga madrasah maupun masyarakat umum secara online.
Kegiatan ini berawal dari antusias para siswa untuk menulis kemudian beberapa guru
berinisiatif untuk mengumpulkan karya-karya tersebut dalam sebuah buku. Para guru sepakat untuk mengajak dan membimbing siswa untuk berkarya. Dengan proses yang
panjang, dalam proses menulis, akhirnya terbitlah 5 buku karya bersama.
Bapak
H. Sutopo, S. Ag, M. Pd. I dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan literasi tidak hanya membaca dan menulis. Literasi sangatlah luas, mulai melihat, mendengar,
membaca hingga akhirnya mampu menuliskannya.
Apresiasi dan ucapan selamat disampaikan oleh perwakilan komunitas literasi (Kopling). Kopling merasa bersyukur saat ini madrasah-madrasah
di bawah naungan Kemenag tengah menggaungkan dan menggerakkan literasi dalam pembelajaran sehari-hari. Harapan ke depan akan tumbuhgenerasi-generasi
yang tangguh dan melek literasi dalam mengukir prestasi.
Lima
buah buku antologi karya para siswa yang
diluncurkan bekerjasama dengan Gerakan Sekolah Menulis Buku (GSMB) dan Gerakan Menulis Indonesia (GMB
Indonesia) berjudul
The Other Way sebuah antologi puisi berbahasa Inggris, Berangkat ke Kota adalah antologi puisi berbahasa Indonesia,
antologi cerita cekak berbahasa Jawa Sekar dan Lintang, serta dua buku kumpulan cerpen dengan judul Lentera Malam Ini dan Rumah dalam Kata.
Selain itu ada beberapa buku karya siswa maupun guru yang sudah terbit, antara lain Antologi buku karya sanggar Bahasa MTs
Negeri 5 Nganjuk berjudul Together We
Can, Antologi Puisi
2020 karya Ekstra Jurnalis bersama guru dan penulis terpilihlainnya. Judul Ketika Pandemi Covid-19
Bercerita. Antologi Puisi 2020 karya guru–guru
MTsN 5 Nganjuk bersama Ustadz Yusuf Mansyur dan Komunitas Yuk Menulis (
KYM) judul Ruang Renung. Antologi Puisitema Covid 2020 karya kolaborasi Ekstra Jurnalis, sanggar bahasa, guru dan Komunitas Yuk Menulis
(KYM). Berjudul Untuk kita yang sedang berjuang. Antologi Quotes 2020
karya guru–guru MTsN 5 Nganjuk bersama gubernur Jawa Tengah dan Komunitas Yuk Menulis (KYM)
dengan judul Lentera Makna. Spesial, Novel
tunggal karya Afriza Dwi kelas 8B. Buku yang
menceritakan kisah seorang remaja beserta lika-liku kehidupannya yang penuh tantangan berjudul Hosyi, serta Antologi cerpen kearifan loka Kabupaten Nganjuk. Penuh sarat dengan kisah budaya Nganjuk dibalut dengan sisi humanis yang manis.
Penulis Guru MTsN 5 Nganjuk:
Prastiwi Ningsih,
Elya Fauziyah dan SofiaUlfa dengan judul Jerat Serat.
Bu
Siti Nur Imamah selaku pengawas madrasah memberikan sambutan sekaligus membuka peluncuran buku ini mengucapkan selamat atas peluncuran kelima buku tersebut dan berharap literasi akan terus menyala di MTsN 5
Nganjuk ini.
Kegiatan ini diakhiri dengan rembug Literasi yang menghadirkan pemateri
Ahmad Ikhwan Susilo salah satu Pengurus
Taman Baca Masyarakat Jawa Timur serta penggerak TBM Gelaran Jambu, Pare, Kediri. (ririn/photo: ato’ & farid)
Galery: